Selasa, 26 November 2013

Utilitarianisme atau CSR : Darya Varia Laboratoria

Utilitarianisme adalah paham dalam filsafat moral yang menekankan manfaat atau kegunaan dalam menilai suatu tindakan sebagai prinsip moral yang paling dasar, untuk menentukan bahwa suatu perilaku baik jika bisa memberikan manfaat kepada sebagian besar konsumen atau masyarakat. dalam konsep ini dikenal juga “Deontologi” yang berasal dari kata Yunani “deon” yang berarti kewajiban. Deontologi adalah teori etika yang menyatakan bahwa yang menjadi dasar baik buruknya suatu perbuatan adalah kewajiban seseorang untuk berbuat baik kepada sesama manusia, sebagaimana keinginan diri sendiri selalu berlaku baik pada diri sendiri.
Menurut paham Utilitarianisme bisnis adalah etis, apabila kegiatan yang dilakukannya dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya pada konsumen dan masyarakat. jadi kebijaksanaan atau tindakan bisnis yang baik adalah kebijakan yang menghasilkan berbagai hal yang baik, bukan sebaliknya malah memberikan kerugian.
Nilai positif Utilitarianisme terletak pada sisi rasionalnya dan universalnya. Rasionalnya adalah kepentingan orang banyak lebih berharga daripada kepentingan individual. secara universal semua pebisnis dunia saat ini berlomba-lomba mensejahterakan masyarakat dunia, selain membuat diri mereka menjadi sejahtera. berbisnis untuk kepentingan individu dan di saat yang bersamaan mensejahterakan masyarakat luas adalah pekerjaan profesional sangat mulia. dalam teori sumber daya alam dikenal istilah Backwash Effect, yaitu di mana pemanfaatan sumber daya alam yang terus menerus akan semakin merusaka kualitas sumber daya alam itu sendiri, sehingga diperlukan adanya upaya pelastarian alam supaya sumber daya alam yang terkuras tidak habis ditelan jaman.
di dalam analisa pengeluaran dan keuntungan perusahaan memusatkan bisnisnya untuk memperoleh keuntungan daripada kerugian. proses bisnis diupayakan untuk selalu memperoleh profit daripada kerugian. Keuntungan dan kerugian tidak hanya mengenai finansial, tapi juga aspek-aspek moral seperti halnya mempertimbangkan hak dan kepentingan konsumen dalam bisnis. dalam dunia bisnis dikenal corporate social responsibility, atau tanggung jawab sosial perusahaan. suatu pemikiran ini sejalan dengan konsep Utilitarianisme, karena setiap perusahaan mempunyai tanggaung jawab dalam mengembangkan dan menaikan taraf hidup masyarakat secara umum, karena bagaimanapun juga setiap perusahaan yang berjalan pasti menggunakan banyak sumber daya manusia dan alam, dan menghabiskan daya guna sumber daya tersebut.
kesulitan dalam penerapan Utilitarianisme yang mengutamakan kepentingan masyarakat luas merupakan sebuah konsep bernilai tinggi, sehingga dalam praktek bisnis sesungguhnya dapat menimbulkan kesulitan bagi pelaku bisnis. misalnya dalam segi finansial perusahaan dalam menerapkan konsep Utilitarianisme tidak terlalu banyak mendapat segi manfaat dalam segi keuangan, manfaat paling besar adalah di dalam kelancaran menjalankan bisnis, karena sudah mendapat ‘izin’ dari masyrakat sekitar, dan mendapat citra positif di masyarakat umum. namun dari segi finansial, Utilitarianisme membantu (bukan menambah) peningkatan pendapat perusahaan.
Salah satu perusahaan yang telah menerapkan etika ini adalah salah satunya PT. Darya-Varia Labortaoria Tbk. Perusahaan Darya-Varia Laboratoria Tbk sering sekali melakukan kegiatan utilitarianisme atau CSR. Salah satu kegiatan CSR yang mereka lakukan yaitu tes kesehatan gratis, membuat tim jumantik (juru pemantau jentik), dan juga menyumbang kepada Palang Merah Indonesia (PMI) berupa sejumlah obat untuk diare, flu dan vitamin untuk anak-anak dan juga dewasa.

Sumber :

Kejahatan Korporasi Dalam Berbisnis

Seorang pelaku usaha memulai bisnisnya untuk memperoleh keuntungan, mereka melihat adanya suatu peluang usaha yang kemudian mereka jalankan dan menghasilkan keuntungan. Namun akhir-akhir ini fungsi dari sebuah bisnis ternyata tidak hanya digunakan untuk memperoleh keuntungan dari sebuah peluang usaha, namun juga digunakan sebagai sarana untuk melakukan pencucian uang. Akhir-akhir ini, kata-kata pencucian uang atau money laudring sering kali muncul di berbagai berita, dan jika dilihat secara seksama, sebagian besar pencucian uang ini terkait dengan sebuah bisnis yang dibangun oleh pelaku tindak pidana pencucian uang.
Secara umum, pencucian uang dapat diartikan sebagai sebuah proses dimana seseorang berusaha untuk menyembunyikan dan menyamarkan harta kekayaan yang diperoleh dari suatu tindak pidana yang kemudian diolah sedemikian rupa sehingga muncul kembali sebagai harta kekayaan yang sah. Pencucian uang ini juga termasuk sebagai kejahatan kerah putih (white collar crime). Disebut kejahatan kerah putih karena kejahatan ini biasanya dilakukan oleh mereka yang memiliki kewenangan dan kekuasaan. Di Indonesia, tindak pidana pencucian ini baru mulai dibicarakan orang pada akhir tahun 2012, meskipun Undang – Undang pencucian uang sudah diterbitkan tahun 2010 (Undang – Undang Nomor 8 tahun 2010 tentang pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang).
Pencucian uang ini merupakan tindakan pidana yang tidak dapat berdiri sendiri, artinya seseorang baru dapat dikenakan tindak pidana pencucian uang apabila terdapat uang yang diperoleh dari suatu tindak pidana. Dalam kasus – kasus pencucian uang di Indonesia, sebagian besar tindak pidana awalnya adalah tindak pidana korupsi, meskipun tidak hanya korupsi saja, harta kekayaan hasil dari tindak pidana lainnya seperti narkortika, kejahatan di bidang perbankan, pasar modal, perasuransian, juga termasuk objek dari UU pencucian uang (pasal 2 ayat 1).
Dari berbagai kasus pencucian uang yang terungkap, ternyata terdapat kesamaan dimana pelaku selalu menggunakan bisnisnya untuk mencuci uang mereka. Pelaku mendirikan sebuah korporasi fiktif dimana harta kekayaan yang diperoleh dari sebuah tindak pidana dimasukan sebagai keuntungan korporasi tersebut. Dengan demikian uang yang diterima merupakan keuntungan dari bisnis yang dijalani. Dalam berbagai kasus yang terungkap, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) melihat gejala penggunaan korporasi fiktif sebagai tempat pencucian uang. Korporasi tersebut tidak memiliki jenis bisnis yang jelas, namun keuntungannya terus bertambah.
Hal ini perlu diperhatikan oleh pelaku bisnis lainnya, karena terdapat kemungkinan seorang pelaku usaha akan turut terkena dampaknya apabila tidak berhati-hati. Dalam pasal 5 ayat 1 UU Pencucian Uang disebutkan bahwa “ setiap orang yang menerima atau menguasai penempatan, pentransferan, pembayaran, hibah, sumbangan, penitipan, penukaran, atau menggunakan harta kekayaan yang diketahuinya atau patut diduganya merupakan hasil tindak pidana, dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 tahun dan denda paling banyak 1 milyar Rupiah”.
Kemudian dalam pasal 6 UU Pencucian Uang juga disebutkan bahwa “dalam hal tindak pidana pencucian uang sebagaimana dimaksud dalam pasal 3, pasal 4, dan pasal 5 dilakukan oleh korporasi, pidana dijatuhkan terhadap korporasi dan/atau personil pengendali korporasi.
Dengan adanya aturan tersebut, pelaku usaha harus berhati-hati apabila mendapati suatu transaksi keuangan mencurigakan, yang menyimpang dari profil, karakteristik, atau kebiasaan pola transaksi dari suatu pihak tertentu. Pelaku usaha jangan hanya melihat keuntungan yang diperoleh, namun juga resiko yang akan dihadapinya.


Kamis, 17 Oktober 2013

ETIKA BISNIS : LION AIR

Liputan6.com, Jakarta : Lagi-lagi maskapai Lion Air terlambat melakukan penerbangan yang mengakibatkan penumpang kecewa. Kali ini, tidak tanggung-tanggung. Bukan 1 pesawat yang terlambat terbang tapi 6 pesawat serentak delay alias telat.
"Ada 6 pesawat yang terlambat terbang semalam," kata petugas Terminal 1A Bandara Soekarno-Hatta, Gurit, dalam perbincangan dengan Liputan6.com,Jumat (18/10/2013).
Pihak pengelola bandara Soekarno-Hatta, PT Angkasa Pura II tidak mengetahui rincian alasan keterlambatan penerbangan maskapai berlogo Singa Merah itu. Yang pasti, dari alasan yang diterima pihak bandara, Lion mengaku ada masalah teknis.
"Mereka hanya bilang technical reason. Itu saja," ujar Gurit lagi.
Menurut Gurit, pesawat yang terlambat semalam ada 6 penerbangan. Pesawat yang terlambat terbang memiliki tujuan yang berbeda-beda. Rata-rata jadwal terbang yang sedianya sekitar pukul 20.00 WIB tetapi, baru terbang setelah pukul 00.00 WIB.
Dari informasi yang diterima, penumpang Lion Air dengan berbagai tujuan itu mengamuk semalam. Hingga kini, pihak Lion Air belum ada yang bisa dikonfirmasi.

Tanggapan :

Dari berita diatas dapat dilihat bahwa kejadian delay yang dialami oleh maskapai Lion Air sudah sering terjadi untuk kesekian kalinya. Bahkan keterlambatan yang dialami bisa terjadi hingga berjam-jam. Hal ini jelas sangat merugikan pihak konsumen yang menggunakan jasa penerbangan Lion Air. Dalam hal ini pun pihak Lion Air mengatakan bahwa delay terjadi hanya karena ada masalah tekhnikal saja. Pihak manajemen Lion Air harus bersifat transparan dan memberikan pernyataan yang jelas atas apa yang mengakibatkan pesawat mereka sering sekali mengalami keterlambatan dan keterlambatan penerbangan tersebut jelas sangat merugikan para pengguna pesawat Lion Air. Pihak manajemen Lion Air harus segera mencari solusi dan memecahkan masalah ini agar hal keterlambatan penerbangan ini tidak terjadi terus menerus yang nantinya akan menimbulkan dampak rasa ketidakpercayaan dari calon konsumen dan mereka pun akan kehilangan konsumen.

Sumber :

Kamis, 20 Juni 2013

KITA BUTUH

Hidup tak selalu berjalan mulus
Maka terkadang kita butuh batu kerikil
agar kita berhati-hati...
Kita butuh persimpangan
Agar kita dapat memilih...
Kita butuh petunjuk jalan
Agar kita tidak salah jalan
dan memiliki harapan masa depan
yang lebih baik...
Kita butuh air mata
Agar kita belajar merendahkan hati...
Kita butuh dicela dan dikritik
Agar kita bisa menghargai orang lain...
Kita butuh senyum
Agar kita mengerti bahwa kita
Mempunyai cinta dan kasih....

SEMANGAT SEPERTI KUKU

Dalamnya lautan
Tak bisa menggambarkan semangatku
Luasnya gurun
Tak bisa menggambarkan semangatku
Tingginya gunung
Tak bisa menggambarkan semangatku
Hanya satu yang bisa menggambarkan semangatku
Yaitu kuku...
Kuku memang mudah untuk dipotong dan dipatahkan
Namun percayalah suatu saat pasti ia akan tumbuh
Begitu pula dengan semangatku
Banyak yang berusaha untuk memotong dan mematahkan semangatku
Namun disaat itulah semangatku tumbuh, tumbuh dan tumbuh
Semangatku tumbuh seperti kuku.

Sabtu, 27 April 2013

resensi : 3 idiots




Judul                 : 3 idiots
Sutradara          : Rajkumar Hirani
     Produksi           : Vindu Vinod Chopra Production
    Skenario           : Vindu Vinod Chopra , Rajkumar Hirani, Abhijat Joshi
    Penerbit            : Vindu Vinod Chopra Production
    Tahun Tayang  : 25 Desember 2009
    Sinopsis            Farhan Qureshi (R. Madhavan), Raju Rastogi (Sharman Joshi), dan Rancchoddas "Rancho" Shyamaldas Chanchad (Aamir Khan) adalah mahasiswa teknik tiga yang berbagi kamar di hostel di Imperial College of Engineering, salah satu perguruan tinggi terbaik di India. Sementara Farhan dan Raju adalah mahasiswa rata-rata dari latar belakang sederhana, Rancho adalah dari keluarga kaya. Farhan ingin menjadi seorang fotografer satwa liar, namun telah bergabung universitas teknik untuk memenuhi keinginan ayahnya. Raju di sisi lain ingin mengangkat nasib keluarganya. Rancho adalah seorang jenius kaya yang mempelajari untuk sukacita tipis itu. Namun, gairah Rancho adalah untuk pengetahuan dan membongkar dan membangun mesin daripada obsesi konvensional siswa lainnya dengan peringkat ujian. Dengan pendekatan yang berbeda-Nya Rancho menimbulkan amarah dekan perguruan tinggi, Profesor Viru Sahastrabudhhe (virus) (Boman Irani). Rancho mengganggu dosen dengan memberikan jawaban kreatif dan tidak ortodoks, dan menghadapkan sesama mahasiswa Virus setelah Joy Lobo gantung diri di kamar asramanya. Joy telah meminta perpanjangan proyek besar tentang ayah penuh kasih groundshis menderita Virus strokebut menolak dan mengatakan bahwa ia sendiri benar-benar tergerak oleh kematian karena kecelakaan anaknya sendiri setelah ditabrak kereta api. Rancho mencela perlombaan tikus, anjing-makan-anjing, tanpa pikiran mentalitas belajar hafalan lembaga, menyalahkan atas kematian Lobo. 

Terancam oleh bakat Rancho dan semangat bebas, virus menjulukinya sebagai "idiot" dan upaya pada beberapa kesempatan untuk menghancurkan persahabatan dengan Farhan dan Raju, memperingatkan mereka dan orangtua mereka untuk menghindari Rancho. Sebaliknya, mahasiswa model virus adalah Chatur Ramalingam atau "Silencer", (Omi Vaidya) yang melihat peringkat tinggi di perguruan tinggi bergengsi sebagai tiket untuk status sosial lebih tinggi, daya perusahaan, dan karena itu kekayaan. Chatur sesuai dengan harapan sistem. Rancho menghina Chatur, yang diberikan kehormatan berpidato di sebuah upacara penghargaan, dengan menggantikan kata-kata kotor ke dalam teks, yang telah ditulis oleh petugas perpustakaan. Seperti yang diharapkan, Chatur tanpa berpikir memorises pidato tersebut, tanpa menyadari bahwa ada yang salah, sebagian dibantu oleh kurangnya pengetahuan tentang Hindi. Pidatonya menjadi bahan tertawaan penonton, menyebalkan otoritas dalam proses. 

Sementara itu, Rancho juga jatuh cinta dengan putri virus, mahasiswa medis, pia '(Kareena Kapoor) ketika dia, Raju dan Farhan masuk tanpa diundang di pernikahan kakaknya untuk mendapatkan makanan gratis, dalam proses lebih lanjut Virus marah. 

Sementara itu, tiga siswa terus kemarahan Virus, meskipun Rancho terus datang pertama dalam setiap ujian, sementara Chatur selalu kedua, dan Farhan dan Raju yang pasti dalam dua posisi terakhir. Ketegangan datang ke kepala ketika tiga teman, yang sudah mabuk, masuk ke rumah Virus di malam hari untuk memungkinkan Rancho mengusulkan kepada Pia, dan kemudian buang air kecil di pintu di dalam kompleks melarikan diri sebelum indra virus tahu saat ada penyusup. Keesokan harinya, virus mengancam untuk mengusir Raju supaya ia berbicara pada dua lainnya. Tidak dapat memilih antara mengkhianati temannya atau mengecewakan keluarganya, Raju melompat keluar dari jendela lantai 3 dan tanah di halaman, tapi setelah perawatan ekstensif dari Pia dan teman sekamarnya, terbangun dari koma. 

Pengalaman telah berubah Farhan dan Raju, dan mereka mengadopsi pandangan Rancho itu. Farhan memutuskan untuk mengejar cintanya fotografi, sementara Raju mengambil pendekatan yang tak terduga untuk sebuah wawancara pekerjaan perusahaan. Dia hadir dalam plester dan kursi roda dan memberikan serangkaian jawaban non-konformal dan jujur. Namun, virus ini tidak simpatik dan sumpah untuk membuat ujian akhir sekeras mungkin sehingga Raju tidak bisa lulus. Pia mendengar dia dan marah menghadapi dia, dan ketika Virus memberikan jawaban kejam sama ia berikan kepada murid-muridnya, dia mencela dia dengan cara yang sama yang Rancho lakukan atas bunuh diri Lobo. Pia mengungkapkan bahwa putra Viru dan kakaknya tidak tewas dalam kecelakaan tapi bunuh diri di depan kereta dan meninggalkan surat karena virus telah memaksa dia untuk mengejar karir di bidang teknik di atas cintanya kepada sastra; Virus selalu menyebutkan bahwa ia tidak simpatik gagal anaknya pada ujian masuk ICE berulang-ulang untuk setiap asupan baru siswa ICE. Setelah ini, Pia berjalan keluar di rumah keluarga, dan mengambil kunci cadangan virus dengannya. Dia mengatakan Rancho dari ujian, dan ia dan Farhan masuk ke kantor Virus dan mencuri ujian dan memberikannya kepada Raju, yang dengan sikapnya yang baru ditemukan, adalah tidak peduli dengan prospek gagal, dan menolak untuk menipu dan melemparkan kertas jauh . Namun, virus trio menangkap dan mengusir mereka di tempat.Namun, mereka mendapatkan penangguhan hukuman saat hamil Viru yang tua putri Mona (Mona Singh) pergi ke tenaga kerja pada saat yang sama. Badai berat memotong semua kekuasaan dan lalu lintas, dan Pia masih dalam pengasingan, jadi dia memerintahkan Rancho untuk memberikan bayi di ruang kuliah umum melalui VOIP, setelah Rancho mengembalikan daya menggunakan baterai mobil dan power inverter yang Rancho telah bermimpi up dan virus telah dipermainkan. Rancho kemudian memberikan bayi dengan bantuan sebuah berbatu-bersama Vacuum extractor. 

Setelah bayi tampaknya tetap lahir, Rancho menyadarkan itu. Virus mendamaikan dengan Rancho dan teman-temannya dan memungkinkan mereka untuk mengambil ujian akhir mereka dan mereka lulus. Rancho datang pertama dan diberikan pena Virus, yang profesor telah menjaga selama puluhan tahun sebelum menemukan seorang mahasiswa yang cukup cemerlang untuk hadiah itu. 

Kisah mereka dibingkai sebagai kilas balik sebentar-sebentar dari hari ini, sepuluh tahun setelah Chatur bersumpah membalas dendam pada Rancho untuk mempermalukan dia di malam berbicara dan berjanji untuk menjadi lebih sukses dari Rancho satu dekade kemudian. Setelah kehilangan kontak dengan Rancho, yang menghilang selama pesta lulus dan pergi ke pengasingan, Raju dan Farhan memulai perjalanan untuk menemukannya. Mereka bergabung dengan Chatur, sekarang menjadi pengusaha kaya dan sukses, yang bergabung dengan mereka, berani yakin bahwa dia telah melampaui Rancho. Chatur juga mencari untuk menutup kesepakatan dengan seorang ilmuwan terkenal dan rekan bisnis prospektif bernama Phunsukh Wangdu. Chatur melihat Wangdu, yang memiliki ratusan paten, sebagai tiket untuk prestise sosial lebih lanjut. Ketika mereka menemukan rumah Rancho, mereka berjalan ke pemakaman ayahnya, dan menemukan Rancho sama sekali berbeda Jaaved Jaffrey. Setelah menuduh manusia baru mencuri identitas teman mereka dan mengambil keuntungan dari kecerdasan, tuan rumah menarik pistol pada mereka, tetapi Farhan dan Raju membalikkan meja dengan merebut abu ayah dan mengancam untuk menyiram mereka ke toilet. Kepala rumah tangga menyerah  dan mengatakan bahwa teman mereka adalah anak hamba miskin yang mencintai belajar, sementara dia, yang Rancho asli, adalah seorang anak kaya yang malas tidak menyukai studi, sehingga keluarga setuju untuk membiarkan studi hamba anak di tempat Rancho bukannya pekerja. Sebagai gantinya, Rancho asli akan mengantongi kualifikasi dan manfaat daripadanya, sedangkan peniru akan memutuskan semua kontak dengan dunia dan memulai hidup baru.  Rancho yg asli  mengungkapkan bahwa peniru nya sekarang menjadi guru di Ladakh. 

Raju dan Farhan kemudian menemukan Pia, dan mengambil dia dari hari pernikahannya untuk Suhas dengan melakukan trik yang sama dengan harta benda, dan setelah Raju muncul untuk upacara menyamar sebagai pengantin pria dan kawin lari dengan Pia di depan umum.Ketika mereka tiba di Ladakh, mereka melihat sekelompok anak-anak Ladakhi antusias yang termotivasi oleh cinta pengetahuan. Pia dan Rancho palsu menghidupkan kembali cinta mereka, sementara Chatur mengolok-olok dan pelecehan guru sekolah Rancho sebelum berjalan pergi. Ketika teman-temannya bertanya apa nama aslinya, dia mengungkapkan bahwa Phunsukh Wangdu dan telepon Chatur, yang telah berbalik, berbalik dan bertemu mitra bisnis yang prospektif itu. Chatur adalah ngeri dan jatuh berlutut, menerima kekalahan dan terus memohon kasusnya dengan Phunsukh untuk membangun hubungan bisnis yang dikejarnya.

Kelebihan dan kekurangan : Kelebihan dari film ini sudah pasti banyak sekali. Karena film ini termasuk dalam jajaran film yang terbaik. Mulai dari pemain dan akting mereka. Itu sangat cook dan menjiwai. Pemilihan tempat atau lokasi syutingnya juga bagus bagus yaitu di kota  Delhi, Bangalore, Mumbai, Ladakh and Shimla. Semua cerita ada dalam film ini. Seperti cerita tentang cinta, persahabatan, keluarga, dan yang pasti tentang bagaimana pendidikan yang seharusnya. Yang harusnya memahami bukan menghapal. Menghapal juga juga harus bisa memahami apa yang dihapalkan. Terutama kisah edukasi sangat di tonjolkan dalam film ini. Kisah senang, sedih, bahagia, tawa, lucu, humor, dan kesuksesan ada dalam film ini. Lengkap lah film ini.Semua cerita tercakup semua dalam satu film. Mahasiswa yang mengajari dosennya bagaimana seharusnya ia mengajar. 
Kekurangan dari film ini sepertinya tidak ada. Karena seperti yang saya bilang, ini adalah film yang bagus dan termasuk film yang terbaik. Film yang menginspirasi orang banyak untuk menjadi sukses. 3 Idiots  ini memang sukses meramu tangisan dan tawa dalam satu adegan. Harus diakui 3 Idiots mengemban pesan-pesan yang penting, bahkan krusial bagi kehidupan setiap manusia dengan kemasan yang ringan dan sangat menghibur. Dengan elemen yang masih tetap Bollywood seperti, film berdurasi lama (yang nyaris 3 jam), tarian dan nyanyian, kisah cinta melodrama, bahkan hujan. Tetap saja recommended bagi setiap orang karena ada pesan bernilai lebih melalui film ini untuk dinikmati.

Senin, 11 Maret 2013

Perancangan produk

Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap peluang untuk produk baru :
·         Economic change
·         Sociological & demographic change
·         Technological change
·         Political change

Alternatif untuk mengembangkan produk baru :
·         100% produk baru
·         Diversifikasi
·         Modifikasi
·         Meniru

Faktor-faktor yang berpengaruh pada perancangan produk :
·         Design for manufacture
1.       Penyederhanaan rancangan
2.       Design standarisasi
·         Siklus hidup produk
·         Concurrent engineering

Reliabilitas perancangan produk baru :
·         Umur panjang
·         Tidak mudah ditiru
·         Berfungsi pada kondisi normal
·         Tidak bergantung pada critical part
·         Tidak mudah rusak
·         Mudah diperbaiki

Langkah-langkah perancangan produk :
·         Pengembangan ide
1.       Bisa dari customer
2.       Bisa dari pesaing
a.       Benchmarking => membandingkan kinerja kompetitor dengan kinerja kita
b.      Reverse engineering => rekayasa balik
3.       Bisa dari supplier
·         Penyaringan produk
·         Preliminary design & testing
1.       Prototype
2.       Test
·         Final design

Sabtu, 09 Maret 2013

SAWARNICE



Indonesia merupakan negara yang indah akan pesona alamnya. Indonesia banyak sekali memiliki lokasi yang menarik untuk dikunjungi karena pesona indah alamnya. Bahkan hampir disetiap daerah di indonesia memiliki tempat wisata yang menjadi andalan. Keindahan pesona alam di Indonesia bahkan sudah diakui oleh mata dunia. Namun sayangnya mata dunia masih melihat pesona indahnya alam Indonesia hanya ada di beberapa daerah seperti Bali, Lombok, dan Yogyakarta. Sebenarnya masih sangat banyak sekali daerah potensial di Indonesia yang menyuguhkan akan keindahan pesona alamnya yang masih belum diketahui mata dunia bahkan warga negara Indonesia sendiri.

Salah satu daerah yang sangat potensial akan keindahan alamnya adalah pantai sawarna yang berada di daerah Lebak, Banten. Pantai sawarna tidak kalah indah dengan pantai yang ada di Bali. Pantai sawarna berada tidak jauh dari Jakarta. Apabila ditempuh dengan kendaraan pribadi kira-kira bisa menempuh perjalanan sekitar 5–6 jam. Perjalanan menuju sawarna memang membutuhkan keadaan yang fit terutama bagi kendaraan kita. Karena jalanan yang rusak dan berliku menjadi rute yang harus dilewati. Namun selama perjalanan menuju pantai sawarna mata kita pun akan dimanjakan akan indahnya pemandangan seperti gunung, bukit, sawah, lembah dan barisan pohon yang rapih seakan sedang melaksanakan upacara bendera membuat kita tidak terasa sampai pantai sawarna.

Sesampainya di Sawarna kita akan disambut oleh para penduduk yang menawarkan jasa penitipan kendaraan dan penginapan. Penginapan di sawarna terbilang cukup bersahabat dengan kantong semua kalangan. Penginapan di Sawarna pun cukup nyaman. Pemandangan di penginapan pun terbilang sangat indah karena dikelilingi hamparan sawah yang sangat luas. Di Sawarna terdapat beberapa objek wisata seperti pantai pasir putih, pantai legon pari, pantai tanjung layar dan goa lalay. Pantai pasir putih dan pantai tanjung layar merupakan pantai yang paling sering dikunjungi oleh para pengunjung mungkin karena kedekatan lokasi pantai ini dengan lokasi penginapan. Di pantai pasir putih kita bisa melihat dan merasakan luasnya bibir pantai yang dikelilingi oleh pasir putih yang ditemani oleh bunyi deburan ombak. Sedangkan di pantai tanjung layar kita bisa menyaksikan keindahan batu karang besar yang menyerupai bukit yang dikelilingi oleh karang yang membentuk garis lurus panjang membentang yang memberikan kesan indah jika terkena hantaman ombak. Selain pantai, di Sawarna juga terdapat goa yang bernama goa lalay. Seperti namanya lalay dalam bahasa sunda yang berarti kelelawar, di goa ini terdapat habitat para kelelawar. Di dalam goa, selain kita melihat kelelawar kita juga bisa melihat indahnya ukiran stalaktit dan stalagmit yang tercipta oleh tetesan air dalam goa. Ada satu tempat lagi yang memiliki pesona indah di Sawarna yaitu pantai legon pari. Pantai ini masih sangat sedikit minat dari pengunjung karena lokasinya yang lumayan jauh dari lokasi penginapan. Perjalanan menuju pantai legon pari pun harus membutuhkan perjuangan karena kita harus berjalan melewati berbagai bukit untuk sampai ke pantai legon pari. Namun selama perjalanan kita akan disuguhkan sejuknya udara dan indahnya pemandangan yang menyapa mata. Cukup melelahkan memang perjalanan menuju pantai legon pari namun rasa lelah akan lenyap ketika kita sudah sampai dan bisa melihat betapa indahnya pantai legon pari. Pantai legon pari ini memiliki pasir yang sangat lembut dan tidak memiliki coral sedikit pun yang terdapat di sepanjang pantai. Ombak yang seakan sedang lomba marathon pun membuat kesan takjub tiada akhir. Langit yang cerah, laut yang jernih, pantai yang bersih, dan lembutnya pasir adalah gambaran dari betapa indahnya pantai yang bernama legon pari. Berikut adalah beberapa hasil gambar yang menggambarkan indahnya Sawarna :




















Kita sebagai pemuda penerus bangsa dan pemilik negeri indah ini sudah sepatutnya peduli akan pariwisata dalam negeri. Masih banyak sekali surga dunia yang belum diketahui oleh banyak orang yang terdapat di negeri tercinta ini. Untuk apa kita harus pergi jauh ke negeri lain jika di negeri sendiri masih banyak terdapat surga dunia yang belum tentu ada di negeri lain. Mari kita ajak dunia untuk “Visit Indonesia” salah satunya berkunjung ke suatu tempat indah yang bernama Sawarna.

Minggu, 03 Februari 2013

Review Jurnal



Topic                      : Consumer Behavior
Limitation Problem  : What are the factors that influence consumer behavior in consuming / buying fruit, as     well as what are the dominant factor matter?.
Title                        : Study of the factors that influence consumer behavior in buying and eating local fruit.Author              : Sudiyarto & Nuhfil Hanani
Backgrounds
An understanding of consumer desires will allow marketers can influence consumer decisions, so that it will automatically buy what is offered by the marketer. Competition among brands and products that make consumers have increasingly stringent very influential position in bargaining (Sumarwan, 2003). Food security-oriented approach to food production should begin sliding on food security oriented availability and purchasing power. Consumer tastes and needs will be met if the availabilityproduct and purchasing power are able to cope.
Business needs and consumer tastes fruits can be seen from the flood of imported fruits from both variety and volume. Sumarwan (1999), argued that the influx of imported fruit at the time before the monetary crisis has cornered the local fruits., Competition comes from outside as well as unfavorable pemarintah policy caused many farmers are worse off.
But the financial crisis has increasingly expensive imported fruits and the reduction in the stock market. Understanding consumer behavior fruits is very important information for the market of the agribusiness sector. This information is required as an input to the production plan, develop and market products with good fruit.
Problem
What are the factors that influence consumer behavior in consuming / buying fruit, as well as what are the dominant factor matter?.DestinationPurpose of the study is as follows:Analyzing influence factors
culture
social environment;
Individual
Psychological
Marketing strategy on consumer behavior in buying / eating local fruits and imported fruits and see which factors are dominant.Research Methodology
This research includes the study of consumer behavior fruits in Surabaya as well as analyze the competitiveness of fruit (locally on imports) on the basis of the value of consumer confidence attitudes toward a variety of fruits such as (apple; citrus and grapes). So the location of the study determined knowingly spreading study site is the location of destination marketing pieces targeting the end consumer, the city of Surabaya.
The number of respondents were 140 respondents, determined that accidental fruit consumers interviewed by the following criteria:1). Fans (excited) to eat fruit;2). Regular buyer of fruit at least once a month;3). Representing the family4). Family income.
Data collection method used was a survey method withusing research instruments:Data AnalysisThe purpose of this study was analyzed using the Structural EquationModel (SEM), also called Structural Equation Model (MPS) withusing software (soft ware) AMOS.ResearchThe hypothesis of this study is that the variables1). Cultural Influence Consumer Attitudes Toward2). Influence Consumer Attitudes Toward Social Environment3). Characteristics Influence Consumer Attitudes Toward Individuals4). Psychological Influence Consumer Attitudes Toward5). Influence Consumer Attitudes Toward Marketing Strategy.Conclusion
Some of the conclusions obtained from the results of this study are:Factors that influence the attitudes of consumer confidence in buying fruit, showed that:1. Change ‘culture’ and increase ‘psychological’ consumers, can improve significantly the attitude-belief in the buying / eating local fruit.2. Consumers do not need to consider the ‘Environment sosial’ her in buying local fruit and enhancement characteristics of an’ individual ‘consumers do not make up the attitude of belief in the buying / eating local fruit.3. Consumers do not feel any ‘marketing strategy’ pursued by companies / marketers that can support the increase ‘kepercayaan’ his attitude in buying / eating local fruits.Suggestion:1. Local fruit needs to be treated as a more valued intheir own country.2. Competitiveness of local fruit so improved through: marketing strategyand increased attributes.

Review Jurnal



Topik                          : Perilaku Konsumen
Batasan Masalah    : Faktor-faktor apa sajakah yang berpengaruh terhadap perilaku konsumen dalam mengkonsumsi/ membeli buah, serta factor apa sajakah yang dominan berpengaruh ?.
Judul                         : Kajian faktor faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen dalam membeli dan mengkonsumsi buah lokal.
Pengarang : Sudiyarto & Nuhfil Hanani
Latar Berlakang
            Pemahaman mengenai keinginan konsumen akan memungkinkan pemasar dapat mempengaruhi keputusan konsumen, sehingga secara otomatis akan membeli apa yang ditawarkan oleh pemasar tersebut. Persaingan antar merek dan produk yang semakin ketat menjadikan konsumen memiliki posisi yang sangat berpengaruh dalam posisi tawar-menawar (Sumarwan, 2003). Pendekatan kecukupan pangan yang berorientasi pada produksi pangan hendaknya mulai digeser pada ketahanan pangan yang berorientasi pada ketersediaan dan daya beli masyarakat. Kebutuhan dan selera konsumen akan terpenuhi jika ketersediaan
produk dan daya beli masyarakat masih mampu mengatasinya.
            Usaha pemenuhan kebutuhan dan selera konsumen buah-buahan dapat dilihat dari semakin membanjirnya buah impor baik dari ragam maupun volumenya. Sumarwan (1999), mengemukakan bahwa membanjirnya buah impor pada saat sebelum krisis moneter telah memojokkan buah-buahan lokal., persaingan yang datang dari luar serta kebijakan pemarintah yang kurang kondusif menyebabkan banyak petani yang semakin terpuruk.
            Tetapi krisis moneter menyebabkan buah impor semakin mahal dan semakin berkurangnya stok di pasar. Memahami perilaku konsumen buah-buahan merupakan informasi yang sangat penting bagi pasar dari sektor agribisnis. Informasi ini diperlukan sebagai bahan masukan untuk merencanakan produksi, mengembangkan produk dan memasarkan buah-buahan dengan baik.
Masalah
            Faktor-faktor apa sajakah yang berpengaruh terhadap perilaku konsumen dalam mengkonsumsi/ membeli buah, serta factor apa sajakah yang dominan berpengaruh ?.
Tujuan
Tujuan penelitian adalah sebagai berikut :
Menganalisis pengaruh faktor-faktor
  1. budaya
  2. lingkungan sosial;
  3. Individu
  4. Psikologis
  5. Strategi pemasaran terhadap perilaku konsumen dalam membeli/ mengkonsumsi buah lokal dan buah impor serta melihat faktor-faktor mana yang dominan.
Metodologi Penelitian
            Penelitian ini termasuk studi perilaku konsumen buah-buahan di kota Surabaya sekaligus menganalisis daya saing buah (lokal terhadap impor) atas dasar nilai sikap kepercayaan konsumen terhadap berbagai macam buah misalnya (apel; jeruk dan anggur). Sehingga lokasi penelitian ditentukan secara sengaja, sebaran lokasi penelitian adalah lokasi tujuan pemasaran buah dengan sasaran konsumen akhir, yaitu Kota Surabaya.
            Jumlah responden sebanyak 140 responden, ditentukan secara accidental yaitu mewawancarai konsumen buah dengan kriteria :
1). Penggemar (senang) makan buah-buahan;
2). Pembeli rutin buah minimal satu bulan sekali;
3). Mewakili keluarga
4). Keluarga memiliki penghasilan.
            Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode survei dengan
menggunakan instrumen penelitian:
Analisis Data
Tujuan penelitian ini dianalisis dengan menggunakan Structural Equation
Model (SEM) yang juga dinamakan Model Persamaan Struktural(MPS) dengan
menggunakan piranti lunak (soft ware) AMOS.
Hasil Penelitian
Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah bahwa variable-variabel
1). Pengaruh Budaya Terhadap Sikap Konsumen
2). Pengaruh Lingkungan Sosial Terhadap Sikap Konsumen
3). Pengaruh Karakteristik Individu Terhadap Sikap Konsumen
4). Pengaruh Psikologis Terhadap Sikap Konsumen
5). Pengaruh Strategi Pemasaran Terhadap Sikap Konsumen.
Kesimpulan
            Beberapa kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian ini adalah :
Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap sikap kepercayaan konsumen dalam membeli buah, menunjukkan bahwa :
1. Perubahan ‘budaya’ maupun peningkatan ‘psikologis’ konsumen, dapat meningkatkan secara nyata sikap-kepercayaannya dalam membeli /mengkonsumsi buah lokal.
2. Konsumen tidak perlu mempertimbangkan ‘Lingkungan sosial’-nya dalam membeli buah lokal dan peningkatan karakteristik ‘individu’ konsumen tidak menjadikan sikap kepercayaannya meningkat dalam membeli/ mengkonsumsi buah lokal.
3. Konsumen tidak merasakan adanya ‘Strategi pemasaran’ yang ditempuh perusahaan/ pemasar yang dapat mendukung meningkatkan ‘sikap-kepercayaan’-nya dalam membeli /mengkonsumsi buah local.
Saran :
1. Buah lokal perlu diperlakukan sebagai produk yang lebih dihargai di
negeri sendiri.
2. Daya saing buah lokal agar ditingkatkan melalui : strategi pemasaran
dan peningkatan atribut.
Sumber